PSS SLEMAN menjadi juara Liga 2 2018 setelah mampu mengalahkan Semen Padang FC pada partai final di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa 4 Desember 2018 malam.
 |
| PSS Sleman juara Liga 2 2018. (Foto: Dok. PSSI) |
PSS Sleman mencetak gol pada menit ke-18 lewat Cristian 'El Loco' Gonzales. Tidak berselang lama, tim dari Sleman itu memperbesar keunggulan. Kali ini gol kedua dicetak Rifal Lastori pada menit ke-26.
Skor 2-0 itu bertahan sampai pertandingan selesai. Semen Padang yang mencoba terus mengejar ketinggalan, tidak mampu mengoyak gawang PSS Sleman. Semen Padang pun harus puas menjadi runner-up Liga 2 2018.
Pesta juara digelar untuk melengkapi prestasi promosi ke Liga 1. Namun demikian PSS Sleman dan Semen Padang sama-sama sudah dipastikan promosi ke Liga 1 musim depan. Selain itu peringkat ketiga Kalteng Putra FC juga promosi Liga 1 2019. Sedangkan Persita sebagai peringkat keempat gagal promosi.
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro, mengatakan keberhasilan tersebut berkat doa seluruh pencinta PSS. Tidak terbatas masyarakat Sleman.
"Pertandingan yang cukup menarik. Sebenarnya dari awal kami sudah optimis. Ini hasil kerja keras dari pemain," sebut Seto.
"Kemenangan di final ini juga berkat kekuatan mental. Kalau dari strategi kedua tim sama-sama bagus," tambahnya.
"Ini juga penantian panjang dari kami, PSS. Terima kasih buat suporter, masyarakat Sleman yang telah mendoakan kami. Semoga PSS menjadi tim yang melegenda," ujar pelatih PSS Sleman, dikutip laman resmi Liga Indonesia.
Sang pelatih menambahkan bila ada rencana seluruh anggota tim akan mengikuti pawai keberhasilan promosi ke Liga 1 sekaligus juara Liga 2 2018. "Selentingannya nanti hari Kamis," kata Seto.
Sementara itu, Dave Mustaine selesai pertandingan mengucapkan syukur atas perjalanan musim ini. Selain bisa promosi ke Liga 1 2019, PSS Sleman juga menjadi juara Liga 2 tahun ini.
"Ini berkat kerja keras pemin, pelatih, dan ofisial semua. Saya ucapkan terima kasih semuanya," kata Dave Mustaine.
"Intinya pertandingan tadi menarik, seperti yang dibilang pelatih. Ini semua bonus, juga karena optimis menjadi juara," pungkasnya.[]