Baca Juga
Gelandang Timnas Indonesia berdarah Aceh, Zulfiandi, mengaku tak mendapatkan kepastian perpanjangan kontrak bersama Sriwijaya FC.
Zulfiandi pastikan hengkang dari Sriwijaya FC. (Foto: Dok. LIB) |
"Ya, belum ada kepastian," kata Zulfiandi kepada wartawan JPNN.com.
Nasib Zulfiandi ini memang miris, karena dia adalah tulang punggung skuat Garuda di tengah. Perannya menjadi katalisator tim ataupun perusak lini tengah lawan, begitu kentara dan mumpuni.
"Ada yang hubungi, tapi belum diputuskan," tuturnya.
Sebelumnya, Zulfiandi begitu apik bersama Sriwijaya FC. Dia bahkan dipercaya kembali masuk ke skuat Garuda karena penampilan apiknya bersama tim asal kota Palembang, Sumatera Selatan, tersebut.
Sayang, Sriwijaya FC harus terdegradasi ke Liga 2 2019 mendatang karena gagal bersaing dengan Perseru Serui serta PS Tira.
Keputusan Zulfiandi untuk tidak lagi berseragam Sriwiajaya FC untuk musim depan juga diberitakan oleh portal Goal.com. Diberitakannya, keputusan ini diambil bukan karena Laskar Wong Kito turun kasta ke Liga 2 pada kompetisi 2019.
Menurut Zulfiandi, keputusan yang dilakukan ini karena sampai sekarang tidak ada pembahasan tentang masa depannya. Padahal, kontraknya bersama Sriwijaya FC habis akhir Desember 2018.
Padahal, Zulfiandi merupakan pemain penting di lini tengah Sriwijaya FC. Sepanjang musim ini ia tampil sebanyak 20 kali dari 34 pertandingan yang dilakoni klub asal Palembang itu.
"Insya Allah saya pindah. Karena, dari manajemen Sriwijaya FC tidak ada pembicaraan untuk saya bertahan di sini," kata Zulfiandi.
Pesepakbola berusia 23 tahun tersebut mengaku belum tahu klub yang jadi pelabuhannya. Meski sudah ada sejumlah kesebelasan yang melakukan penjajakan terhadapnya.
"Soal klub baru saya belum tahu. Tapi kalau ada tawaran, ada beberapa klub yang sudah komunikasi dengan saya," pungkasnya.[]